Kamis, 15 Desember 2011

Manage Site


Kegunaan dari manage site pada aplikasi Macromedia/Adobe Dreamweaver adalah agar file-file dari website yang kita buat tidak tercecer pada harddisk. Sehingga ketika kita akan mempublish website yang telah kita buat di aplikasi macromedia/adobe Dreamweaver jadi lebih mudah.

Pertama-tama kita buat sebuah folder khusus tempat penyimpanan dari file-file website
 
Didalam folder utama kita buat lagi sebuah folder khusus tempat penyimpanan dari gambar/image
 

Setelah kita membuat folder yang diperlukan, maka tahap berikutnya adalah membuat manage site pada macromedia/adobe Dreamweaver
 

Lokasi dari manage site ada 2 tempat, seperti yang dapat kita lihat pada gambar diatas.

Untuk lebih mudah, pada window manage site dengan menggunakan mode “Advanced
 

Site name : berisi nama website yang akan dibuat
Local root folder : adalah folder utama dari tempat penyimpanan yang nantinya berisikan file-file html. (folder manage_site yang telah kita buat diawal)
Default images folder : adalah folder tempat penyimpanan gambar/image dari website yang akan kita gunakan. (folder images yang berada didalam folder manage_site)
Link relative to :
-          Document : file yang masih berada dalam harddisk
-          Site root : file yang sudah berada dalam website yang sudah di publish

Setelah yang diperlukan sudah terisi maka tinggal memilih tombol “OK
Ketika kita telah membuat manage site maka tampilan folder akan berubah menjadi hijau
 

Untuk membuat file dari website, cukup klik kanan pada window “Files” lalu pilih “New File
 

Ubah nama dari file yang telah kita buat.
Untuk halaman utama dari sebuah website menggunakan nama “index” untuk halaman berikutnya boleh menggunakan nama sesuai dari halaman.
 

Untuk membuka file “index.html” hanya dengan mengklik nama file tersebut dua kali.

SELAMAT MENCOBA

Sabtu, 29 Oktober 2011

Slice Tool Photoshop

Slice Tool pada Photoshop biasa digunakan untuk membuat layout dari website

Saya akan memberi contoh penggunaan slice tool untuk membuat navigator bar pada website

Dari image dibawah ini akan saya gunakan sebagai header dengan navigator bar dibawahnya.



Dengan menggunakan Type Tool, buat menu navigator.



Header dan navigator sudah siap untuk dipotong dengan menggunakan Slice Tool.



Gunakan Slice Tool yang berada dibawah Crop Tool dan Slice Select Tool untuk mengedit slice yang sudah jadi.

Kemudian lakukan slice seperti gambar berikut ini



Untuk proses penyimpanan dengan File -> Save for Web & Devices



Kalau settingan sudah sesuai dengan keinginan, klik tombol Save lalu akan muncul settingan untuk file yang tersimpan



File Name : adalah nama file yang akan tersimpan
Save as type : jenis file yang akan tersimpan
Settings : dilihat dari dua diatas
Slices : potongan yang akan disimpan

setelah tersimpan, tinggal dimasukkan kedalam tabel Dreamweaver diurut sesuai nama potongan dari file diatas.
dan terakhir adalah, setiap potongan dari navigator bar diberi link sesuai dengan halaman yang tertera.

Jumat, 12 Agustus 2011

My Job (36/72)

belum lama dapat kerjaan untuk bikin media promosi tentang perumahan. berhubung gambar rumahnya kurang jelas, akhirnya saya buat kembali dalam bentuk 3D.



Minggu, 07 Agustus 2011

3D Modelling Pencil


Buat sebuah cylinder dari left viewport dengan ukuran bebas.
Di modifier, ubah ukuran cylinder
Radius                  : 10
Height                   : 200
Height Segments    : 1
Sides                    : 18

 

Masih pada tampilan left viewport, klik kanan objek cylinder dan pilih ke Convert to Editable Mesh

 

Aktifkan Polygon pada menu Selection, lalu pilih ujung dari Cylinder
Pilih Extrude : 20
Bevel : -5

 

Kemudian lakukan Extrude dan Bevel kembali untuk membuat ujung dari Pencil
Extrude : 15
Bevel : -4

 

Bentuk dari Pencil sudah jadi, tinggal kita beri warna
Seleksi bagian Pencil seperti gambar berikut, lalu buka Material Editor (M)
Pilih Material lalu ubah warna pada Diffuse sesuai keinginan, untuk memasukkan warna pada objek pilih Assign Matterial to Selection



Seleksi bagian kedua dari Pencil
Lalu lakukan pemilihan warna seperti langkah sebelumnya dengan material berbeda.

 

Seleksi bagian terakhri dari Pencil (ujung pencil) dan ulangi langkah pewarnaan dengan material yang berbeda dari material sebelumnya.

 

Setelah langkah pewarnaan selesai, matikan Polygon dari Editable Mesh dengan mengklik lambang Polygon tersebut.
Pada Modifier List pilih MeshSmooth
Pada Subdivision Method pilih Classic

 

Untuk melihat hasil akhir bisa menggunakan Render (Shift+Q pada keyboard)